Pengembangan Pertanian Organik Melalui Pemanfaatan Plant Growth Rhizobacteria (PGPR)

Authors

  • Agustina Puwidyaningrum -

Keywords:

pertanian organik, PGPR, cara perbanyakan, manfaat, aplikasi

Abstract

Penggunaan pestisida dan pupuk kimia pada tanaman memang terbukti mampu meningkatkan produksi tanaman. Namun demikian berbagai persoalan lingkungan akibat penggunaan bahan kimia secara terus menerus mulai muncul. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk menangani dampak negatif yang ditimbulkan yaitu dengan memanfaatkan penggunaan nutrisi organik dan biologis pada tanaman. Salah satu mikroorganisme alami yang dapat diaplikasikan untuk memacu pertumbuhan tanaman adalah Plant Growth Promoting Rhizobacteria (PGPR). Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tahapan pembuatan bakteri PGPR, aktifitas, zat produksi bakteri PGPR yang bermanfaat bagi tanaman dan contoh aplikasi PGPR pada beberapa jenis tanaman, serta cara peningkatan petani untuk mengaplikasikannya. Penelitian ini dilakukan dengan metode studi literatur. Data dikumpulkan dari review artikel yang berkaitan dengan topik yang diangkat. Berdasarkan penelitian ini diketahui bahwa PGPR dapat dibuat dari akar bambu yang kemudian difermentasi dengan bahan-bahan lainnya. PGPR memiliki kandungan zat dan aktivitas yang bermanfaat bagi tanaman antara lain AIA, ACC deaminase, siderophore, chitinase, glukanase, aktivitas pelarutan phospor dan fiksasi nitrogen. Aplikasi PGPR pada tanaman secara umum memiliki pengaruh yang positif baik terhadap daya kecambah, pertumbuhan, dan pertahanan terhadap penyakit. Cara meningkatkan kemauan petani untuk mengaplikasikannya adalah dengan mengadakan demplot penggunaan PGPR pada tanaman padi sawah.

Downloads

Published

2024-02-22